Soal Kasus Gagal Ginjal Akut, Polisi Cek Vaksin Imunisasi dan Paracetamol Drop

- Rabu, 15 Maret 2023 | 10:29 WIB
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan memberikan keterangan pers. (Foto: PMJ News)
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan memberikan keterangan pers. (Foto: PMJ News)

REPORTASE BANTEN – Setelah dilakukan uji laboratorium forensik Bareskrim Polri, sehubungan dengan kandungan kadar EG (etilen glikol) dan DEG (dietilen glikol) yang masih diambang batas aman. Obat sirop Praxion dinyatakan aman untuk dikonsumsi.

Bareskrim Polri kini sedang perdalam obat-obatan lainya yang diduga penyebab dari kasus gagal ginjal akut. Termasuk juga dengan vaksin saat imunisasi serta obat sirop Paracetamol drop sehubungan dengan munculnya kasus gagal ginjal akut terbaru di wilayah Jakarta.

“Setelah kita melakukan uji laboratorium sampel obat Praxion, saat ini Polri masih mendalami obat lain,” ungkap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan pada saat konferensi pers di Mabes Polri, pada Selasa (14/3).

Baca Juga: Garuda Memanggil! Berikut Nama-nama Pemain Timnas Senior Indonesia Untuk FIFA Matchday Melawan Timnas Burundi

“Obat lain selain Praxion yang dikonsumsi korban, antara lain vaksin saat imunisasi, dan obat sirup Paracetamol drop,” tambahnya.

Tak hanya itu, Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri juga telah melakukan pemanggilan kepada Kepala BPOM DKI Jakarta, Susan Garcia Arpan sebagai saksi, pada Senin (6/3) lalu.

“Yang mana pemanggilan tersebut dengan maksud memberikan penjelasan terkait dengan proses pengawasan bahan baku pada pedagang farmasi,” ujarnya.

Baca Juga: Kabar gembira! PT Extramarks Education Indonesia membuka lapangan pekerjaan untuk SMA sederajat. segera lamar!

Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan telah menuturkan bahwa, sampel obat sirop dari merek Praxion sudah diuji di laboratorium forensik (labfor) Bareskrim Polri.

Pengujian sampel obat itu merupakan bagian dari tindak lanjut terkait kasus gagal ginjal pada anak yang diduga akibat dari obat sirop tersebut.

Ramadhan juga menuturkan, bahwa  pihak dari Labfor sudah menguji sampel obat tersebut serta mengkaji kandungan Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG).

Baca Juga: Park Hyung Sik Dan Park Shin Hye akan bermain bersama dalam Drama Baru, Yoon Bak Dan Gong Sung Ha bergabung

“Hasil uji menyatakan bahwa obat tersebut masih sesuai dengan ambang batas yang ditentukan,” katanya.

Kendati demikian, Ramadhan menilai bahwa obat sirop Praxion berdasarkan hasil pengujian dinyatakan aman untuk dikonsumsi.

“Artinya tidak melebihi batas kandungan EG (etilen glikol) dan DEG (dietilen glikol) sehingga obat praxion masih aman untuk dikonsumsi,” tutupnya.***

Halaman:

Editor: Tubagus Abdul Rasyid Sidik

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X