REPORTASE BANTEN – Indonesia sudah memasuki musim penghujan, negara kita mempunyai banyak daerah dataran tinggi. Tak jarang tanah longsor pun sering terjadi di mana-mana. Ada baiknya tanaman vetiver harus banyak di tanam khususnya untuk tanah yang sering longsor.
Vetiver atau akar wangi adalah sejenis rumput dengan nama latin Chrysophogon Zizaionide. Yang jarang di ketahui banyak orang bahwa tanaman vetiver memiliki banyak manfaat yang baik terhadap lingkungan hidup. Manfaat dari tanaman Vetiver sendiri antara lain bagian daunnya dapat bermanfaat menyerap karbon, pakan ternak, mengusir hama, bahan atap rumah, dan bahan dasar kertas.
Pada bagian akarnya bermanfaat mencegah longsor dan banjir, memperbaiki kualitas air, melindungi infrastruktur, menyerap racun, dan menyuburkan tanah.
Baca Juga: Lakukan Pengamanan Kegiatan F1 Powerboat, Menko Marves Merasa Bangga Dengan Kinerja Kapolda Sumut
Bentuk akar vetiver mampu mengikat tanah dan tanaman ini berpeluang tetap kokoh meski diterjang arus yang deras. Akarnya yang dalam sekali dan cepat tumbuh membuat vetiver sangat toleran terhadap kekeringan dan sangat cocok sebagai stabilisasi tanah dengan tingkat kemiringan yang curam.
Jenis rumput ini mempunyai nama yang berbeda – beda di berbagai daerah Nusantara, seperti : Di Gayo : useur; di Manado : akar babau; di Timor : akar banda; di daerah Sunda : Janur, Narawasatu, usar; di Jawa : Larasetu, Larawastu, Rarawestu; di Madura : Karabistu; di Bali : Anggarawastu, Padang babad sanur; di Gorontalo : Tahele; di Makasar : Narawasatu, sare ambong; di Bugis : Nawarasatu, sere bandong; di Ternate : Gara ma kusu batawi; di Tidore : Bara ma kusu batai; di Halmahera utara : Ruju-ruju; di Halmahera selatan : Babuwa mendi (weda).
Baca Juga: Menteri Keuangan Sri Mulyani Copot Rafael Alun Trisambodo Dari Jabatannya di Ditjen Pajak
Vetiver dikenal sebagai akar wangi (Vetiveria zizanioides), adalah sejenis rumput-rumputan berukuran besar yang memiliki banyak keistimewaan.
Vetiver System adalah sebuah teknologi sederhana yang berbiaya murah dengan memanfaatkan tanaman vetiver hidup untuk konservasi tanah dan air serta perlindungan lingkungan.
Vetiver sangat praktis, tidak mahal, mudah dipelihara, dan sangat efektif dalam mengontrol erosi dan sedimentasi tanah, konservasi air, serta stabilisasi dan rehabilitasi lahan.
Artikel Terkait
Polisi Berhasil Menangkap Pelaku Pencabulan di Lebak Banten
Menteri Keuangan Sri Mulyani Copot Rafael Alun Trisambodo Dari Jabatannya di Ditjen Pajak
Xavi: Barcelona telah bermain melawan beberapa tim besar di Eropa, tapi kami belum sampai pada tugasnya.
Bila Manchester United jadi diakusisi oleh investor asal Qatar, mereka akan berniat untuk mendatangkan Mbappe
Polisi Memastikan Kondisi Pasca Kerusuhan di Wamena Kini Berangsur Kondusif
Lakukan Pengamanan Kegiatan F1 Powerboat, Menko Marves Merasa Bangga Dengan Kinerja Kapolda Sumut